Semua orang tidak ingin terlahir dari keluarga miskin. Jika boleh memilih, tiap anak pasti ingin lahir dari keluarga kaya, keluarga berada, bukan malah terlahir dari keluarga miskin atau keluarga yang serba kekurangan. Tapi sayangnya ketetapan Tuhan tidak bisa diatur seperti itu.
Tuhan itu Maha Adil. Meskipun kita tidak hisa memilih untuk emnjadi siapa, tapi … satu hal yang perlu Anda tahu, miskin bisa menjadi kaya, sementara kaya bisa menjadi miskin. Dan itulah yang terjadi pada Jamil Azzaini.
Dulunya dia hanyalah seorang anak yang terlahir dari keluarga kurang mampu, hidup serba kekurangan, tapi hal itu bukanlah akhir dari perjalanan hidupnya yang masih anak-anak itu.
Sedari kecil, ia bertekad ingin mengubah kehidupannya yang serba kekurangan itu. Salah satu cara yang ia lakukan adalah dengan mencari ilmu pengetahuan sebanyak mungkin yang ia dapatkan di bangku sekolah maupun pengetahuan yang ia dapatkan dari kehidupan sehari-harinya.
Dan jadilah Jamil Azzaini yang sekarang. Seorang pria sukses, menjadi motivator di beberapa acara hingga channel YouTube, founder PT Kubik Kreasi Sisilain, CEO Kubik Leadership, Direktur Dompet Dhuafa, Pendiri Akademi Trainer, Pendiri Pesantren Wirausaha, Penanggungjawab Pesantren Tahfidz Leadership, Pendiri Asa Media, Penasehat Komunitas Tangan di Atas, Pengurus Yayasan Pendidikan Assalam Lampung dan seorang Komisaris di beberapa Perusahaan.
Karier yabg gemilang, bersinar, yang sudah sangat pantas disebut pria sukses bukan? Dan pada kesempatan yang membahagiakan, Minyak Sasak kembali bertemu dengan tokoh-tokoh Indonesia yang luar biasa.
Sebuah kehormatan bagi kami bisa bertemu dan berbincang-bincang mengenai beberapa hal penting urusan kehidupan serta manfaat dari Minyak Sasak ini.
Sudah banyak yang tahu bagaimana keuntungan atau manfaat menggunakan Minyak Sasak untuk tubuh. Begitu juga yang Bapak Jamil Azzaini akui dari sebotol minyak warisan nenek moyang ini.
Leave a Reply